Serang, 3 Februari 2024
Kota Bekasi merupakan kawasan urban, menjadikan mobillsasi pergerakan perjalanan yang cukup tinggi, kondisi inilah dosen dan mahasiswa teknik sipil Universitas Banten Jaya memilih kota tersebut untuk dijadikan studi lapangan kemarin. Agar mengetahui secara langsung terkait pengembangan transportasi. Enam mahasiswa tingkat akhir Muhammad Farid Zidane Utomo, Mahesa Widyaprasta, Siti Rohmah Wati, Siti Rosmawati, Imron Rosadi, dan Feriyanto yang tertarik dalam kegiatan ini, didampingi dosen teknik sipil konsentrasi transportasi Telly Rosdiyani dan Nila Prasetyo Artiwi Survai ini suatu aplikasi pembelajaran mata kuliah transportasi yang termuat kurikulum prodi Teknik Sipil Universitas Banten Jaya. Kami dapat mengetahui seberapa sering masyarakat menggunakan transportasi umum hasil survey mmenunjukan animo masyarakat dalam menggunakan kendaraan umum masih minim perlunya upaya dalam peningkatan layanan transportasi umum, ungkap Telly. Disamping itu mahasiswa antusias untuk belajar memberanikan diri melakukan wawancara ke berbagai lapisan masyarakat yang ditemuinya serta pengamatan moda lainnya, satu pembelajaran bekal dan referensi dalam melakukan penelitian nantinya. Melihat adanya perkembangan transportasi memanjakan Masyarakat kota Bekasi untuk dapat memilih KRL, MRT, Bus, Angkot dan lainnya dalam melakukan maksud tujuan perjalanan buat berkerja, berdagang, usaha, belajar, berkunjung dll. Masyarakat urban ini juga makin butuh transportasi online sebagai sarana penghubung awal dan akhir perjalanan (First-mile-last-mile) bagi pengguna transportasi di Jabodetabek. Kami sangat senang dapat mengisi masa liburan semester dengan kegiatan bermanfaat sambil berjalan-jalan, mendapat ilmu pengetahuan, informasi konsep penelitian kami besok, serta berharap kegiatan ini terus berkelanjutan di Teknik sipil Universitas Banten Jaya serta mendapatkan fasilitasi sehingga banyak teman-teman kami dapat mengikuti ujar mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini. Kita sebagai pengguna sarana dan prasarana transportasi mari kita dukung kebijakan push and pull untuk menekan kendaraan pribadi dan mendorong pemberdayaan angkutan umum yang berkualitas baik. Lebih bijak dalam pemilihan moda tentunya dalam perjalanan pungkas Telly.(T.R)
MAHASISIWA TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS BANTEN JAYA MELAKUKAN STUDI LAPANGAN TRANSPORTASI DI BEKASI
