20 Desember 2022, Konfrensi Regional Teknik Jalan (KRTJ) ke 15 diselenggarakan di JSI Resort Megamendung Bogor (Jeep Station Indonesia), tanggal 19-20 Desember 2022 dengan mengangkat tema Jalan yang berkualitas, Berestetika dan Ramah Lingkungan, Kegiatan ini merupakan acara tahunan yang diselengarakan lembaga teknik jalan untuk menjadi ajang bertukar informasi dan pengalaman bagi para ahli dan praktisi di bidang teknik jalan, yang diihadiri oleh DPP HPJI dan Dinas Bina Marga se-Indonesia serta kalangan Akademisi bidang jalan. Ada beberpa agenda dalam kegiatan ini, dimulai dari sidang Makalah Utama, Sidang Teknik, Workshop, Dialog Interaktif seputar konstruksi Jalan dan Jembatan, Pameran dan Kunjungan Teknik. Pemerintah mengapresiasi dengan konstribusi Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia (HPJI) yang disampaikan oleh Direktur Jendral Bina Marga Hedy Rahadian pada pembukaan (KRTJ) ke 15. menyampaikan bahwa prasarana jalan masih menjadi tulang punggung konektivitas dalam meningkatkan produktivitas ekonomi dan pengembangan wilayah nasional.


Kegiatan yang dikemas dengan baik, penitia mengundang pakar teknik dengan cara lomba karya menulis mengajukan makalah dengan melalui proses seleksi yang ketat. Dewan penilai telah menerima 174 makalah namun menetapkan 83 makalah yang lolos seleksi dan akan diterbitkan dalam Prosiding KRTJ-15, Dari 83 makalah tersebut salah satunya dari Teknik sipil Universitas Banten Jaya Telly Rosdiyani dengan Faiz Muhadi, prestasi ini merupakan satu kehormatan, telah diberi kesempatan masuk kualifikasi dan dapat memaparkan pada sidang teknik KRTJ-15 tanggal 19 Desember 2022 di ruang sidang teknik perkerasan jalan kemarin, kami mengusung tema Penelitian Ground Granulated Blast Furnace Slag Sebagai Bahan Pengganti Sebagian Semen, suatu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui penambahan hasil limbah industri baja dapat menjadi salah satu alternatif pengganti sebagian semen dengan melihat dari kekuatan hasil uji tekan dan kebutuhan biaya untuk m3 papar Telly Rosdiyani. Suatu ajang yang menarik di bidang teknik sipil dapat memberikan berbagai informasi dan pengalaman, mengukur kemampuan dalam menulis maupun meneliti, sehingga dapat memberi kontribusi bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tentunya juga dapat menambah jaringan dalam mempublish home base penyaji.
