Rabu, 05 Maret 2025 Universitas Banten Jaya (UNBAJA) terus menunjukkan komitmennya untuk berkontribusi dalam pengembangan masyarakat melalui sinergi dengan berbagai instansi pemerintah. Salah satu langkah terus mengembangkan kerja sama saat ini diilakukan dengan menjajaki kerjasama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unbaja dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Serang. Kerja sama telah didahului kerjasama Kementrian Pariwisata Indonesia serta Pengembangan daerah pulau kecil dan terluar kementerian desa, pembangunan daerah tertinggal, dan transmigrasi Republik Indonesia di tahun 2019. Pertemuan dilakukan di kampus 1 Jl Ciwaru Raya Kota Serang, yang dihadiri oleh Ahmad Suhendar dan Andri perwakilan dari DPMD, ketua LPPM Frebhika Sri Puji Pangesti, Chotibul umam serta Telly Rosdiyani.
Inisiatif kerjasama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas program pemberdayaan masyarakat. Melalui kolaborasi antara Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Banten Jaya dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, berbagai program inovatif dapat dirumuskan untuk mendukung masyarakat dalam mengatasi tantangan yang mereka hadapi. Kerjasama ini misalnya mencakup pelatihan keterampilan, penguatan kapasitas organisasi masyarakat, serta pengembangan usaha mikro yang berkelanjutan serta kesehatan masyarakat. Dalam era modern ini, desa harus mampu beradaptasi dengan perubahan sosial ekonomi yang cepat. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Serang memiliki peran penting dalam memberikan dukungan bagi perkembangan masyarakat desa, sementara LPPM membawa keahlian akademis dan penelitian yang bisa membantu implementasi program-program pemberdayaan diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Banten.
Salah satu fokus utama yang dijajaki dari kerjasama saat ini kegiatan pengembangan program Kuliah Kerja Mahasiswa yang akan dilaksanakan satu bulan, mahasiswa dapat terlibat langsung dalam pengabdian kepada masyarakat. Mahasiswa dapat melakukan praktik lapangan, bekerja sama dengan masyarakat pemerintahan, dan belajar dari pengalaman langsung mengenai dinamika yang terjadi di desa. KKM ini dirancang tidak hanya untuk meningkatkan kemampuan bersosialisasi, tetapi juga untuk membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya partisipasi aktif dalam pembangunan desa, dapat mengubah pola pikir masyarakat yang lebih baik lagi. Dengan kegiatan KKM ini diharapkan mereka dapat menjadi agen perubahan di lingkungan sekitar mereka.
Selain itu, kerjasama ini juga akan mencakup penelitian TTG (Teknologi Tepat Guna). Dengan pendekatan berbasis data, Unbaja dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dapat bersama-sama menganalisis tantangan yang dihadapi dan merumuskan solusi yang lebih baik. Ini merupakan langkah strategis untuk memastikan bahwa setiap program yang dijalankan benar-benar bermanfaat dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Dengan adanya kerjasama ini, nantinya diharapkan bahwa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Serang dan Universitas Banten Jaya dapat bersama-sama menciptakan solusi yang tepat untuk masalah sosial dan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat. Langkah selanjutnya adalah diseminasi informasi dan program-program yang telah direncanakan agar masyarakat bisa mendapatkan manfaat secara langsung. Selain itu, evaluasi berkala akan dilakukan untuk memastikan bahwa kerjasama ini tetap relevan dan efektif dalam menjawab kebutuhan masyarakat(TR).
