Kegiatan Hari Ke-20 Ngajar Mengajar Di Sekolah Madrasah Diniyah Desa Katulisan Dan Pembicaraan Proses Proker Dengan Masyarakat Warga Kp. Dukuh Rt 06 Desa Katulisan

Pada tanggal 20 Agustus 2024, Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok 2 dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat, kami mengadakan kegiatan sosialisasi program kerja (proker) yang melibatkan seluruh warga desa. Kegiatan ini bertujuan untuk:
Mendengarkan Aspirasi Warga Kami mengundang warga untuk menyampaikan pendapat dan harapan mereka terkait program yang akan dilaksanakan. Diskusi ini diharapkan dapat menghasilkan ide-ide inovatif yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Menyusun Rencana Kerja Bersama Setelah mendengarkan aspirasi, kami bersama warga akan menyusun rencana kerja yang jelas dan terukur. Hal ini meliputi penentuan prioritas program, alokasi sumber daya, dan penjadwalan kegiatan.
Pelaksana Program Dengan rencana yang telah disusun, kami akan melaksanakan program kerja secara kolaboratif. Setiap warga diharapkan berperan aktif dalam setiap tahap, mulai dari eksekusi hingga evaluasi.
Evaluasi dan Umpan Balik Setelah program dilaksanakan, kami akan mengadakan pertemuan evaluasi untuk menilai keberhasilan dan kendala yang dihadapi. Umpan balik dari warga sangat penting untuk perbaikan program di masa mendatang.
Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta sinergi antara pemerintah desa dan masyarakat, sehingga program kerja yang dilaksanakan dapat memberikan manfaat maksimal bagi seluruh warga.

Kegiatan rutin mengajar di sekolah diniyah salah satu institusi pendidikan non-formal yang berperan penting dalam menanamkan nilai-nilai keagamaan bagi generasi muda. Sebagai pengajar di Madrasah Diniyah, kami memiliki tanggung jawab mulia untuk:
Menyampaikan Ilmu Pengetahuan Agama, Kami berkomitmen untuk menyampaikan ilmu pengetahuan agama Islam secara komprehensif, mencakup aspek aqidah, syariah, dan akhlak. Materi diajarkan dengan metode yang menarik dan mudah dipahami oleh para santri.
Membimbing Praktik Ibadah Selain teori, kami juga memberikan bimbingan praktis dalam melaksanakan ibadah sehari-hari, seperti shalat, puasa, zakat, dan lain-lain. Hal ini bertujuan untuk memastikan pemahaman santri tidak hanya sebatas teori, tetapi juga dapat diimplementasikan dalam kehidupan nyata.
Menanamkan Akhlak Mulia, Selain pengetahuan agama, kami juga berupaya menanamkan akhlak mulia pada diri para santri. Nilai-nilai seperti kejujuran, disiplin, tanggung jawab, dan kepedulian sosial menjadi fokus utama dalam pembinaan akhlak.
Membangun Karakter Islami, Melalui berbagai kegiatan dan pembiasaan, kami berusaha membangun karakter Islami pada diri para santri. Hal ini meliputi pembentukan kepribadian, pengembangan potensi, dan penanaman jiwa kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai Islam.
Sebagai pengajar di Madrasah Diniyah, kami berharap dapat menjadi teladan bagi para santri dan berkontribusi dalam mencetak generasi muda yang berilmu, beriman, dan berakhlak mulia.

Related posts