UNBAJA (01/04/) Bertempat di UPI Kampus Serang, dilaksanakan pertemuan Rektor Universitas yang ada di Kota Serang untuk mencanangkan pembentukan Forum Forum Perguruan Tinggi Kota Serang Peduli Kali Cibanten.
Hal ini diungkapkan pada pertemuan antara Direkur UPI Kampus Serang, Rektor UNSERA, Wakil Rektor UNIBA, Wakil Rektor UNTIRTA dan Wakil Rektor UIN SMH Banten. Rapat Koordinasi dengan agenda utama Program Kali Bersih (PROKASIH) Cibanten di Ruang Direktur UPI kampus Serang. Senin 01 April 2019.
Direktur UPI kampus Serang Herli Salim mengungkapkan rasa bangganya dapat melakukan Kegiatan Prokasih ini sebagai tindak lanjut kerjasama yang dibangun sebelumnya. Kerjasama ini dapat menjadi ikatan yang kuat, solid dan bersama-sama menjadikan kali Cibanten menjadi bersih seperti di masa lalu, dimana kali Cibanten menjadi sumber peradaban, perdagangan dan lain sebagainya.
Lebih lanjut Herli mengatakan, Jarak antara UPI dengan Kali Cibanten sangat dekat sekitar 400m hal ini menjadi konsentrasi UPI menyaksikan aliran sungai yang sangat buruk, kumuh dan kotor. Namun UPI tidak bisa berkerja sendiri tetapi membutuhkan kerjasama antar Universitas-Universitas besar di Banten yaitu UNBAJA, UNSERA, UNIBA, UIN Banten, dan UNTIRTA serta Pemerintahan Kota Serang sendiri.
“Dengan Program Kali Bersih ini merupakan kegiatan mulia baik dari sudut pandang Agama maupun Kemanusiaan. Selain itu sebagai kaum Intelektual sudah seharusnya memberikan kontribusi kepada masyarakat untuk memberikan edukasi dan membawa perubahan kepada masyarakat sekitar untuk menjaga lingkungan hidup dan bisa memberikan kesadaran kepada Masyarakat dalam merawat sungai Cibanten”, ujar Herli.
Sementara itu, Rektor UNBAJA Sudaryono yang berkesempatan hadir dimana UNBAJA mendapatkan wilayah Prokasih kali cibanten di sektor lima mengatakan, sangat mendukung adanya Program Kali Bersih sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan benar-benar matang sehingga PROKASIH dapat berjalan dengan baik dan memberikan perubahan untuk Banten sendiri. Daerah Aliran Sungai (DAS) sangat penting bagi kehidupan masyarakat juga bagi keseimbangan alam. Dampak dari program ini adalah dapat menjadikan kali Cibanten bersih dan dapat dijadikan sebagai destinasi wisata.
“Kami dari UNBAJA sudah mempunyai Pusat Studi Lingkungan yang selanjutnya diharapkan dapat mengolah limbah baik Organik dan Non Organik serta sudah mencanangkan adanya sekolah sungai yang dibentuk bersama-sama dengan pemerintah provinsi Banten” Ujar Sudaryono.
Pada kesempatan tersebut turut hadir Dekan Fakultas Teknik UNBAJA, Ka. Prodi Fakultas Teknik UNBAJA, Ikatan Orang Tua Mahasiswa UPI Kampus Serang, Relawan-relawan PROKASIH dari Dosen dan Mahasiswa UPI Kampus Serang. (dini/TAM)