Serang (23/04). Tim Merdeka Belajar Unbaja coba jajaki Kerjasama dengan Relawan Kampung.
Pertemuan ini dihadiri oleh Tim Merdeka Belajar UNBAJA. Pada sambutannya Dekan Fakultas Teknik, Frebhika mengungkapkan bahwa UNBAJA akan memulai kampus merdeka termasuk diantaranya program studi Teknik Sipil yang diharapkan bisa bersinergi dengan Relawan Kampung. Hal ini disambut baik oleh Arif Kirdiat selaku Direktur Relawan Kampung. Arif mengatakan, Relawan kampung sangat terbuka bisa berkerjasama dan bersinergi dengan Universitas. Sebelumnya telah dilakukan kerjasama dengan beberapa program kampus terkait Program Kampus merdeka yang didanai dari Uni Emirat Arab, sedangkan dengan Universitas Banten Jaya Program terdekat yaitu pembangunan Jembatan yang disuporting oleh PT. Chandra Asri Petrochemical, Tbk.
Dalam kesempatan yang sama Kaprodi Teknik Sipil, Nila menyampaikan bahwa semester ganjil tahun ajaran 2021/2022 UNBAJA khususnya program studi Teknik Sipil siap menerjunkan mahasiswa ke lapangan guna mengimplentasika merdeka belajar kampus merdeka, yang dapat bersinergi dengan Relawan Kampung dalam Program pembangunan Jembatan. Disebutkan Nila bahwa program studi Teknik Sipil sanagt sesuai bisa kerjasama dengan proyek kemanusiaan tersebut, ada beberapa MK prodi Teknik sipil yang selaras dengan arah dari proyek pembnagunan jembatan maupun pembangunn sekolah.
Dalam sesi sharing diskusi Maulfi Kharis , selaku Tim Kampus Merdeka, menyatakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka merupakan kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, program ini mendorong mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan yang berguna untuk memasuki dunia kerja. Kampus Merdeka memberikan kesempatan bagi mahasiswa agar mahasiswa mendapatkan keilmuan secara langsung namun terarah. Adanya konsep belajar merdeka tentunya bertujuan untuk memberikan keleluasaan kepada mahasiswa untuk belajar diluar kampus. Konsep tersebut terus dikembangkangkan oleh kemendikbud sebagai upaya untuk mendapatkan calon pemimpin masa depan yang berkualitas.