Pada bulan Agustus 2024, Kelompok 16 Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Banten Jaya (UNBAJA) menunjukkan kontribusi nyata mereka dalam upaya menjaga kebersihan dan keamanan di Desa Pasir Kembang, Kecamatan Pamarayan, Kabupaten Serang, tepatnya di deasa binong masjid. Kelompok ini terlibat aktif dalam Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA), sebuah inisiatif yang diadakan untuk memotivasi masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang bersih, nyaman, dan aman bagi seluruh warga desa.
Dengan dipimpin oleh Aldi Salman Al Farisy dan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ibu Fida Asfia, S.KM., M.Κ.Μ., Kelompok 16 KKM UNBAJA mengambil langkah-langkah strategis untuk mendukung LKBA. Mereka bekerja sama dengan perangkat desa, warga setempat, dan para pemuda untuk melakukan serangkaian kegiatan yang berfokus pada peningkatan kebersihan dan keamanan lingkungan.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah mengajak warga untuk bergotong royong membersihkan lingkungan sekitar. Kegiatan ini mencakup pembersihan jalan utama desa, saluran air, dan area publik lainnya. Selain itu, mereka juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan memberikan sosialisasi mengenai pengelolaan sampah yang baik. Edukasi ini meliputi cara memilah sampah organik dan anorganik, serta manfaat mendaur ulang sampah untuk dijadikan kompos atau barang bernilai ekonomi.
Di samping upaya kebersihan, Kelompok 16 KKM UNBAJA juga turut mendukung aspek keamanan desa. Bersama dengan Bripka Moch. Khaerudin, yang menjabat sebagai Bhabinkamtibmas Desa Pasir Kembang, mereka melakukan patroli keamanan dan memberikan penyuluhan tentang pentingnya menjaga keamanan lingkungan. Melalui kegiatan ini, mereka berharap dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kepedulian warga terhadap keamanan desa.
Bripka Moch. Khaerudin menyampaikan apresiasi atas partisipasi mahasiswa KKM dalam kegiatan LKBA ini. “Keterlibatan para mahasiswa dalam menjaga kebersihan dan keamanan desa sangat kami hargai. Semoga ini bisa menjadi contoh bagi generasi muda lainnya untuk ikut serta dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman,” ujarnya.

Partisipasi Kelompok 16 KKM UNBAJA dalam LKBA berhasil memberikan dampak positif yang signifikan. Desa Pasir Kembang kini lebih bersih dan aman, serta semakin siap untuk mengikuti penilaian dalam lomba tersebut. Keterlibatan mahasiswa KKM juga memberikan inspirasi bagi warga desa untuk terus menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan mereka, bahkan setelah kegiatan KKM berakhir.
Dengan semangat gotong royong dan kerja sama yang kuat, Kelompok 16 KKM UNBAJA berharap agar upaya mereka dalam LKBA ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi Desa Pasir Kembang. Mereka berharap desa ini dapat meraih prestasi dalam lomba tersebut, sekaligus menjadi desa percontohan dalam hal kebersihan dan keamanan di Kabupaten Serang.
“Melalui partisipasi kami dalam LKBA, kami tidak hanya belajar tentang pentingnya kebersihan dan keamanan, tetapi juga merasakan betapa kuatnya semangat kebersamaan dalam masyarakat desa. Ini adalah pengalaman yang sangat berharga bagi kami,” ungkap Aldi Salman Al Farisy, Ketua Kelompok 16 KKM UNBAJA. Dengan dedikasi dan komitmen tinggi, Kelompok 16 KKM UNBAJA telah membuktikan bahwa mahasiswa memiliki peran penting dalam mendukung pembangunan desa yang berkelanjutan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.