Jurusan Sistem Informasi (S1) Fakultas Ilmu Komputer di Unbaja telah menetapkan Business Inteligence dan ERP sebagai konsentrasi prodi. Ketetapan ini berdasarkan putusan hasil rapat pengembangan kurikulum yang dipimpin oleh Ir Dadang Amiruddin, MM. Dalam rapat yang membahas terkait profil lulusan jurusan SI yang terbilang cukup alot dan panjang dibandingan jurusan Teknik Informatika. Rapat ini diikuti oleh para dosen sekaligus praktisi langsung di berbagai industri terutama di bidang IT. Sehingga dengan berbagai pengalaman dan keilmuan yang dimiliki oleh para dosen tersebut membuat diskusi semakin menarik dalam suasan demokratis.
Pengembangan kurikulum Jurusan Sistem Informasi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Banten Jaya mengacu kepada KKNI berdasarkan Outcome Based Education (OBE). Kepala Program Studi Sistem Informasi Ramdhani Budiman, S Kom, MTI ikut meninjau langsung suasana dalam rapat tersebut. Dan sangat mengapresiasi pelaksanaannya yang sudah berjalan dengan lancar. Dekan FILKOM Rizki Fatullah, S Kom, MTI sangat berterimakasih kepada seluruh dosen yang telah ikut andil dalam rapat penting ini. Meskipun begitu beliau mengatakan pengembangan ini baru memasuki tahap awal karena masih ada beberapa tugas lagi didalamnya . Diantaranya adalah menentukan mata kuliah hingga penyusuan Rencana Pembelajaran Semester sehingga hal ini perlu adanya kerja sama yang baik.
Pendapat para dosen dan praktisi terkait profil lulusan jurusan Sistem Informasi.
Rehulina Tarigan, S Kom, M Kom I Dosen dan COO Business Development Manager
Sistem Informasi itu lebih mengarah kepada menganalisa sistem beserta dengan bisnis proses yang ada di dalamnya. Kalau ERP itu kalau saya boleh katakan adalah sistem Order to Cash dari hulu hingga hilir atau dari penjualan baik barang maupun jasa sampai menjadi duit. Tentu saja pada sistem Order to Cash ini banyak sekali bisnis proses yang terbentuk dalam banyak modul yang harus diintegrasikan. Mulai dari Marketing, Production Planning, Material Management, Sales and Distribution, Finance and Accounting sampai kepada HRD.
Selain itu lulusan SI harus dapat memahami semua bisnis proses yang ada pada sebuah sistem secara detail (dalam hal ini sistem ERP). Kemudian beliau juga menambahkan kalau mengenai Business Intelligence, saya rasa lebih mengarah kepada kebutuhan untuk menganalisa data terlebih sekarang ini merupakan jaman digital. Dari keahlian melakukan analisa data ini maka orang SI dapat mengolah data dalam bentuk diagram visual seperti yang ada pada dashboard yang biasanya merupakan kebutuhan manajemen menengah sampai atas. Sehingga tidak jarang, berdasarkan data2 yang ditampilkan dalam bentuk visual itu (dashboard) para manajemen dapat mengambil kebijakan-kebijakan strategis untuk meningkatkan atau mengembangkan bisnis mereka. Dan Ini hanya sebagian kecil manfaat dari Business Inteligence, masih banyak hal2 lain yang dapat diambil manfaatnya.
Andi Usri Usman, S Kom, M Kom I Dosen dan IT Supervisor
Tren ERP sedang banyak di butuhkan saat ini diberbagai perusahaan. ERP mengintegrasikan sistem terutama terkait dengan komplesitasnya organisasi atau sistem yg sangat besar. SedangkanBI muncul setelah implementasi ERP menagement perlu pengembangan melalui analisis dan metode-metode tujuannya. Hal tersebut meningkatkan nilai dan pengembangan sistem pada saat ini.
Ahmad Surahmat, ST, M Kom I Dosen
Karena serangkan sudah era big data dimana semua saling terintegrasi. Sehingga banyak digunakan sebagai senjata untuk mengumpulkan informasi dari setiap transaksi. Berbagai informasi tersebut nantinya akan digunakan oleh perusahaan untuk menentukan strategi yang tepat bagi bisnis yang dijalankan. ERP dan Business Intelligence ini telah digunakan oleh setiap industri di Indonesia terutama di era Revolusi Industri saat ini.
Itulah beberapa hal dari perkembangan kurikulum Jurusan SIstem Informasi di Unbaja, smoga Unbaja semakin maju bersama-sama.dalam mengantisipasi masa depan. Bagi Anda yang tertarik dengan jurusan ini silahkan klik disini.
